Peluang Usaha Jenang Campur atau Jenang Sumsum Terbaru

Sebenarnya, jenang sum-sum termasuk kedalam menu jenang campur. Namun bedanya, jika jenang camur terdiri dari jenang putih, ketan, mutiara, kolak pisang, mutiara, grendul (berbentuk bulat berwarna coklat), dan kuah santan, juruh (gula aren cair), dan cendol. 

Sedangkan jenang sum-sum terdiri dari jenang putih, kuah santan, dan juruh. Jadi terkadang orang-orang juga menyebutnya jenang sum-sum. 

Belakangan ini, ide membuka usaha jenang campur atau jenang sum-sum sangat diminati banyak orang. Usaha yang satu ini jarang sekali dijalankan oleh kamu muda, jadi menurut prospek kedepan, usaha jenang campur sangat menjanjikan. Hal ini mengingat, jika usaha jenang campur atau jenang sum-sum masih minim persaingan.

Namun tidak semua orang bisa menjalankan usaha jenang campur. Ada syarat penting dalam membuat jenang campur yang perlu kalian ketahui, diantaranya :

• Belajar Membuat Jenang Campur atau Jenang sum-sum.
• Mengetahui Modal yang di Perlukan Membuka Usaha Jenang Campur.
• Tempat Jualan.
• Strategi
• Dan Lainnya.

Untuk mengetahui penjelasan mengenai usaha jenang campur/jenang sum-sum secara detail, simak informasi berikut ini.

Keuntungan Menjalankan Usaha Jenang Campur atau Jenang Sum-Sum

Banyak sekali yang tidak mengetahui, bahwa menjalankan usaha jenang campur atau jenang sum-sum bisa memiliki keuntungan tersendiri dibandingkan dengan jenis usaha lainnya. Berikut keuntungan yang kita dapat ketika menjalankan usaha jenang campur. 

• Bahan-bahan dalam membuat jenang campur mudah didapatkan dimana-mana.
• Modal yang dikeluarkan untuk menjalankan usaha ini tidak banyak, bahkan kalian bisa menyesuaikan modal yang dimiliki.
• Minim Pesaing
• Market konsumen sangatlah banyak dan semua kalangan bisa mengincipi makanan yang satu ini.
• Bagus untuk di konsumsi, karena bahan yang dibuat cenderung menggunakan bahan alami. Jadi sangat bagus untuk kesehatan.
• Peralatan untuk membuat jenang campur atau jenang sum-sum tidaklah banyak dan cenderung ada di dalam dapur kita.

Rincian Modal Usaha Jenang Campur atau Jenang Sum-Sum

Menurut pengalaman penulis, modal yang harus dikeluarkan tidaklah banyak, bahkan bisa disesuaikan dengan modal yang kita miliki. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak gambaran modal usaha jenang campur sebagai berikut.

• 1 Meja = Rp 350.000 (Catatan : Jika ada di rumah, rincian modal ini tidak dihitung)
• 1 Tabung Gas = Rp 20.000
• 1 Lusin Mangkok = Rp 38.000 
• 2 Slop Cup Gelas = Rp 19.000
• 1 Roll Tutup Sealer isi 1000 pcs = Rp 60.000 
• 2 Centong Kayu = Rp 15.000
• 2 Solet =Rp 5.000
• 3 Panci = Rp 90.000
• Bahan Pembuatan (Beras, Pisang, Kelapa, dll) = Rp 50.000 
• 2 Pack Sendok Plastik Besar dan Kecil = Rp 17.500
• 2 Bungkus Plastik = Rp 18.000
• Kresek kecil dan Kresek Besar = Rp 16.000 
• 2 Baskom Plastik = Rp 20.000
• 1 Pack Karet = Rp 10.000

Jadi yang diperlukan untuk membuka usaha modal awal Rp 728.500. Perlu diketahui, modal yang diperlukan tersebut, berdasarkan pengalaman penulis membuka usaha di rumah.

Baca Juga : 7 Cara Menentukan Lokasi Usaha Yang TepWajib Tau! Analisa Terlengkap Usaha Sate Ayam

Keuntungan Menjalankan Usaha Jenang Campur dan Jenang Sum-Sum

Bisa kita bayangkan, katakanlah jika kita berhasil menjual 40 cup sehari, dengan harga jual Rp 5.000/cup. Maka dari itu, kita bisa memperoleh pendapatan kotor Rp 200.000 sehari.

Jika dihitung 1 bulan, kita bisa mendapatkan keuntungan kotor Rp 6.000.000. Sungguh luar biasa bukan.

Strategi Pemasaran

Ada 2 cara pemasaran yang perlu kalian lakukan dalam menjalankan bisnis yang satu ini, diantaranya : 

1. Pemasaran Offline
2. Pemasaran Online

Agar lebih paham, saya akan membahasnya dibawah ini.

Pemasaran Offline

Pemasaran offline membutuhkan kerja keras dan membutuhkan momentum yang pas dalam menarik pelanggan. Ketika kalian membuka usaha di rumah atau di ruko, usahakan untuk mengurangi hari libur berjualan. Jadi.. usahakan dalam 1 minggu, usaha jenang campur libur 1 kali. Hal ini bertujuan, agar usaha kalian dikenal banyak orang.

Selain itu, agar jualan cepat laku, kalian bisa menitipkan dagangan ke berbagai tempat seperti toko kelontong, lapak aneka jajan tradisional, dan sebagainya.

Jika kalian tipe orang yang berani, pekerja keras dan ingin memperoleh cuan cepat, kalian bisa menjualnya berkeliling ke rumah ke rumah lainnya.

Pemasaran Online

Agar usaha lebih cepat berkembang, tidak salahnya untuk menjualnya melalui online. Menjual secara online ternyata memiliki efek positif bagi usaha yang kita jalankan. Karena.. dengan pemasaran online, keuntungan bisa bertambah 2 kali lipat. Selain itu, pemasaran online memiliki jaringan konsumen yang sangat luas. 

Kalian bisa memanfaatkan berbagai aplikasi untuk berjualan, seperti Go Biz, Grab Food, Media Sosial Instagram, Whatsaap, dan sebagainya. Jadi selain pemasaran offline, jangan lupa manfaatkan pemasaran online ini ya sob.

Memilih Lokasi Usaha

Dalam memilih tempat usaha diperlukan kecermatan seseorang dalam melihatnya. Bagi yang memilih berjualan di luar rumah, kalian bisa membaca artikel 7 Cara Menentukan Lokasi Usaha Yang Tepat.

Tantangan Yang Harus Dihadapi

• Di awal membuka usaha, diperlukan usaha yang lebih keras
• Harus konsisten dan fokus pada usaha
• Pemilihan bahan harus benar-benar diperhatikan
• Harus mampu berinovasi
• Realisasikan.